cvtogel Nama Mpok Atiek tentu tak asing bagi publik Indonesia. Komedian senior yang satu ini dikenal lewat berbagai peran ikoniknya di dunia hiburan, mulai dari sinetron komedi hingga panggung lawak Tanah Air. Tapi kini, menjelang usianya yang ke-70 tahun, Mpok Atiek mulai menunjukkan perubahan besar dalam cara pandangnya terhadap hidup. Dalam sebuah wawancara yang penuh haru, sang artis legendaris mengaku bahwa ia kini hanya ingin fokus mempersiapkan bekal untuk kehidupan setelah mati.

Perjalanan Panjang di Dunia Hiburan

Mpok Atiek, yang memiliki nama asli Atiek Riwayati, sudah lebih dari empat dekade malang melintang di dunia hiburan Indonesia. Gaya bicaranya yang ceplas-ceplos, ditambah dengan logat Betawi yang kental, membuat dirinya menjadi salah satu tokoh komedi yang sangat dicintai. Ia dikenal sebagai sosok yang luwes, ceria, dan penuh semangat, bahkan saat menghadapi berbagai tantangan hidup.

Namun, di balik keceriaannya selama ini, Mpok Atiek ternyata menyimpan perenungan mendalam soal hidup dan kematian. Kini, seiring bertambahnya usia, ia merasa waktunya di dunia sudah tak lama lagi. Maka dari itu, ia memilih untuk lebih mendekatkan diri pada Sang Pencipta dan mulai mengurangi aktivitas di dunia hiburan.

baca juga: pagar-stasiun-cikini-sering-dilompati-kai-ogah-bongkar-antara-kebutuhan-akses-dan-ketertiban-kawasan

Fokus pada Akhirat, Kurangi Duniawi

Dalam beberapa kesempatan, Mpok Atiek mengungkapkan bahwa dirinya sering kali merenung di malam hari. Ia merasa waktu berjalan begitu cepat, dan kini dirinya sudah mendekati usia 70 tahun. Usia yang menurut banyak orang adalah waktu untuk bersiap-siap pulang ke rumah yang sesungguhnya: alam akhirat.

“Mpok udah nggak mau mikir dunia terlalu dalam. Yang penting sekarang, Mpok mau nyari bekal buat mati nanti. Kita hidup cuma sebentar, sisanya nanti dipertanggungjawabkan di akhirat,” ucapnya tulus saat diwawancarai media baru-baru ini.

Pernyataan itu tentu menyentuh hati banyak orang, terutama para penggemar setia Mpok Atiek. Tidak sedikit yang mengaku merasa terinspirasi dengan sikap rendah hati sang komedian senior, yang walau sudah sukses dan dikenal publik, tetap memilih untuk mengingat kematian dan bersiap menghadapi kehidupan setelahnya.

Rajin Ibadah dan Amal Sosial

Sejak beberapa tahun terakhir, Mpok Atiek memang diketahui semakin rajin menjalani kegiatan keagamaan. Ia kerap terlihat menghadiri majelis taklim, mengikuti kajian agama, hingga aktif dalam kegiatan sosial dan amal. Ia juga lebih sering tampil dalam acara-acara religi dan menghindari peran-peran di layar kaca yang dinilai tidak sesuai dengan prinsip hidup barunya.

“Sekarang Mpok lebih sering di rumah, ikut kajian, shalat tepat waktu, dan bantu orang semampunya. Bukan karena Mpok sok suci, tapi karena Mpok takut. Takut tiba-tiba mati dalam keadaan belum siap,” ujarnya sambil menahan tangis.

Pernyataan itu memperlihatkan ketulusan hati seorang Mpok Atiek, yang dulu identik dengan kelucuan dan tawa, namun kini justru mengajarkan makna kehidupan yang mendalam.

Dukungan dari Keluarga dan Teman Selebriti

Perubahan sikap Mpok Atiek ini mendapat dukungan penuh dari keluarga dan rekan-rekan sesama artis. Banyak yang merasa bangga karena Mpok Atiek memberi contoh positif di tengah dunia hiburan yang sering kali dipenuhi dengan gemerlap dan kehidupan glamor.

Artis-artis seperti Dorce Gamalama (semasa hidup), Elvy Sukaesih, dan Ustaz Maulana bahkan pernah menyebut Mpok Atiek sebagai sosok inspiratif yang tidak hanya lucu, tapi juga punya kesadaran spiritual tinggi. Hal ini tentu menjadi pengingat bagi banyak orang bahwa ketenaran dan kekayaan tidak bisa dibawa mati — yang bisa dibawa hanyalah amal dan perbuatan baik selama hidup di dunia.

Penutup: Sebuah Contoh Teladan dari Sosok Penuh Tawa

Mpok Atiek membuktikan bahwa setiap manusia, seterkenal dan sesukses apapun, pada akhirnya akan kembali kepada tujuan utama hidup — mencari ridha Tuhan dan mempersiapkan diri untuk kehidupan abadi di akhirat. Keputusannya untuk fokus beribadah dan meninggalkan hiruk-pikuk dunia hiburan menjadi contoh nyata bahwa tak pernah ada kata terlambat untuk berubah dan memperbaiki diri.

Dalam sisa usianya, Mpok Atiek berharap bisa menjadi pribadi yang lebih baik, dan memberikan manfaat bagi sesama. Tawa dan kebahagiaan yang dulu ia sebarkan lewat layar kaca kini bertransformasi menjadi ketulusan hati dalam membantu dan menginspirasi banyak orang.

“Mpok cuma minta satu, doain Mpok supaya meninggal dalam keadaan husnul khatimah. Itu aja,” tutupnya dengan mata berkaca-kaca.

Semoga pesan kehidupan dari Mpok Atiek ini bisa menjadi pengingat bagi kita semua, bahwa hidup bukan hanya soal dunia, tapi juga tentang bagaimana kita pulang dengan bekal yang cukup.

sumber artikel: www.theguideothers.com